Pengaruh Pemilihan Warna Ruangan pada Psikologi dan Suasana Hati

Warna ruangan terbukti mampu mempengaruhi psikologi, emosi, dan juga suasana hati penghuninya. Karena itu, cermatlah dalam memilih warna cat untuk ruangan-ruangan tertentu di rumah Sobat Ngopi. Pilihlah warna-warna yang bisa membangkitkan mood atau memberi kenyamanan dan ketenangan hati.

Warna-warna apa yang sebaiknya diterapkan pada ruangan-ruangan utama di rumah Anda, dan apa pengaruhnya secara psikologis? Simak uraian berikut ini.

Kamar Tidur

sumber: southernliving.com

Kamar tidur adalah area pribadi yang paling sering ditempati. Oleh karena itu, kamar tidur seharusnya bisa memberikan perasaan tenang dan nyaman. Efek tersebut bisa dimunculkan dari penerapan warna hijau dan biru pada dinding kamar tidur. Sebaliknya, hindari aplikasi warna merah pekat tanpa kombinasi atau warna-warna sejenis karena warna tersebut tidak bisa memberi efek kenyamanan saat tidur.

Ruang Tamu

sumber: rockhavenga.com

Tidak ada aturan khusus dalam pemilihan warna untuk ruang tamu. Tapi, usahakan untuk tidak memilih warna-warna yang cenderung bersifat provokatif agar para tamu merasa nyaman dan betah saat berkunjung.

Yang perlu diperhatikan, pemilihan warna sebaiknya disesuaikan dengan ukuran ruang tamu. Warna gelap cocok untuk ruang tamu berukuran besar, sedangkan untuk ruang tamu berukuran kecil sebaiknya aplikasikan warna-warna terang untuk memanipulasi ruangan agar terlihat lebih lega.

Ruang Makan

sumber: homestratosphere.com

Warna merah sering dipakai di restoran cepat saji karena ada alasan psikologisnya. Berdasarkan penelitian, warna merah dipercaya dapat merangsang nafsu makan. Nah, Sobat Ngopi bisa mencoba menerapkan nuansa warna merah di ruang makan rumah Anda. Sebaliknya, tidak dianjurkan menggunakan warna biru di ruang makan karena justru bisa membuat tak nafsu makan.

Dapur

sumber: houzz.com

Sebagai tempat berkreasi, daour cocok sekali menggunakan warna-warna segar seperti kuning jeruk atau hijau lemon. Kedua warna tersebut bersifat menyenangkan, sehingga dapat merangsang kreativitas dalam meracik bumbu-bumbu dan menghasilkan masakan yang lezat.

Tinggalkan Balasan